Selasa, 14 Juli 2009

Mobil Anggur Pangeran Charles


Putra Mahkota Kerajaan Inggris, Pangeran Charles, mengubah bahan bakar mobil Aston Martinnya menggunakan bahan bakar nabati yang ramah lingkungan. Yang menarik, biofuel yang dipilihnya berasal dari surplus produksi minuman anggur. Mobil berusia 38 tahun itu adalah hadiah ulang tahunnya yang ke-21 dari Ratu Elizabeth. Sang pangeran mengonversi mobil itu sehingga dapat menggunakan bioetanol 100 persen untuk mengurangi emisi karbonnya, demikian diungkapkan Clarence House pada Selasa lalu. “Charles hanya bepergian 200-300 mil setahun menggunakan Astonnya, tapi dia ingin mobil itu ramah lingkungan,” kata Sir Michael Peat, chief aide sang pangeran. “Kebetulan pemasok bioetanol kami membuatnya dari kelebihan produksi anggur.”
Bahan bakar nabati itu dipasok oleh Green Fuels Limited, perusahaan Inggris yang sebelumnya menyediakan biodiesel untuk kereta api kerajaan. Anggur yang digunakan untuk Aston Martin itu berasal dari kebun anggur di dekat Highgrove Estate, tempat kediaman Charles. Selain mengubah Aston Martinnya, Chales, 59 tahun, mengubah mobilnya yang lain, yaitu beberapa Jaguar, sebuah Audi, dan satu Range Rover. Kini mobil-mobil itu berbahan bakar 100 persen biodiesel yang terbuat dari minyak sayur.
Detail penggunaan biofuel itu diungkapkan kepada publik dalam laporan tahunan urusan tumah tangga Charles pada 2008, yang memerinci pendapatan dan kegiatannya selama 2007. Selama tahun itu, Charles, yang dikenal memiliki minat yang besar terhadap isu lingkungan, berhasil mengurangi emisi karbon sampai 18 persen setelah beralih memakai listrik ramah lingkungan dan memangkas emisi yang berasal dari perjalanan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar