Kamis, 14 Mei 2009

Satu diantara Sejuta, seorang anak laki-laki dengan IQ 176.


Namanya Pranav Veera. Ia dapat menceritakan nama-nama presiden Amerika Serikat yang bertugas berdasarkan urutannya. Mulai dari George Washington sampai yang terakhir Barrack Obama. Selain itu Pranav juga mampu mengucapkan alphabet secara terbalik. Umurnya? Ia baru berusia 6 tahun. Kesan pertama orang-orang yang melihatnya akan mengatakan bahwa ia tidak berbeda dengan teman-teman sebayanya. Suka bermain berkelompok, main game Wii, dan suka main di luar rumah. Tapi kalau orang mulai mengenal dekat dengannya akan menangkap kesan bahwa Pranav berbeda dengan anak kebanyakan. Pranav memiliki IQ 176 atau satu berbanding satu juta orang. Albert Einstein sendiri memiliki IQ lebih dari 160. Manusia kebanyakan rata-rata memiliki IQ 100. Ketika berumur 4,5 tahun, Pranav bisa menyebutkan alpabet lengkap dengan warnanya. Ini yang mengejutkan kedua orangtuanya. Bahwa ada sesuatu yang berbeda dengan anaknya. Sekarang Pradav suka mengumpulkan alphabet dengan berbagai warna, ukuran, dan materi (seperti plastik, kayu, kertas, dan lainnya). Tampaknya ia memiliki photographic memory, yang membuatnya mudah untuk menghapalkan huruf-huruf tersebut. Saat ini ibu dan neneknya yang membimbing Pradav sesuai dengan bakat dan minatnya. Di playgroup (pre-kindegarten), ketika guru-guru mengajarkan anak-anak yang lain berhitung angka 1 sampai 100, Pradav sudah bisa menghitung sampai di atas satu juta. Saat ini Pradav sudah duduk di bangku Taman Kanak Kanak di McCormick Elementary di Ohio. Menurut Richard E. Nisbett, seorang profesor psikologi di University of Michigan mengatakan "genetics may play some role in intelligence, the more dominant factors are nurturing teachers and involved parents". One in a million

Tidak ada komentar:

Posting Komentar