Rabu, 17 Juni 2009

Susu Kedelai Langu Tapi Unggul

Keberadaan susu nabati berbahan dasar kedelai kini makin populer dan diminati banyak penikmat. Susu jenis ini terbuat dari protein kedelai (hasil isolasi) yang diperkaya dengan methionin (asam amino esensial), sirup jagung, dan minyak kedelai atau minyak sayur lainnya. Tripsin inhibitor (penghambat trupsin) pada ekdelaimerupkan zat antigizi yang dapat dinonaktifkan melalui proses pemanasan. Efek goitrogenic (yang bisa mengganggu penyerapan iodium) juga dapat digilangkan dengan pemanasan dan penambahan iodium. Susu kedelai mampu menggantikan susu sapi karena proteinnya mempunyai susunan asam amino yang hampir sama. Proteinnya lebih tinggi dan asam lemak jenuhnya lebih rendah.
Selain itu susu kedelai tidak mengandung kolesterol. Secara umum susu kedelai mempunyai kandungan vitamin B2, niasin, piridoksin, dan golongan vitamin B yang tinggi. Vitamin lain yang terkandung cukup banyak ialah vitamin E dan K. Aroma langu (beany flavor) susu kedelai kadang membuat orang kurangmenyukainya. Bau ini disebabkan oleh enzim lipoksigenase yang secara lazim terdapat dalam kacang kedelai. Namun, teknologi pengolahan di tingkat industri sudah bisa menghilangkan bau tersebut. Keunggulan susu kedelai dibandingkan dengan susu hewani adalah cocok untuk penderita kekurangan laktase (untoleransi laktosa). Susu kedelai bisa menggantikan asupan susu hewani. Selain lebih murah, kandungan gizinya pun tidak kalah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar